Akupresure untuk Mengurangi Nyeri Haid pada Remaja Putri di Desa Lengkong RT04 RW03 Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang

Authors

  • Emiliana Universitas Ngudi Waluyo
  • Wahyu Kristiningrum Universitas Ngudi Waluyo
  • Desi Safitri Universitas Ngudi Waluyo
  • Fathul Mujahidah Universitas Ngudi Waluyo
  • Dian Wahyuni Universitas Ngudi Waluyo

Keywords:

Remaja Putri, Nyeri Haid, Akupresure

Abstract

Adolescence is a dynamic phase of development in the life of an individual, one of the typical signs of adolescence is the occurrence of puberty. Dysmenorrhea is pain or tenderness in the lower abdomen that occurs during a woman's menstrual cycle. To reduce menstrual pain, pharmacological and non-pharmacological methods can be used. One of the non-pharmacological therapies is acupressure therapy. Acupressure is a system of treatment by pressing on certain points on the body. The results of the study in Lengkong Village from 18 young women there were 11 young women who experienced menstrual pain. In connection with this problem, the community service program in Lengkong Village RT04 RW03 provided a solution to the problem of menstrual pain in young women by carrying out health promotions about acupressure to reduce menstrual pain. The purpose of this activity is to increase the knowledge of young women about acupressure to reduce menstrual pain. The results of this activity indicate that the knowledge of young women increases after health promotion is carried out. The health promotion activity was held on June 12, 2022 at Mr. Basuki's house and was attended by 18 young women. The activity was carried out in 3 stages, namely pretest, material delivery and posttest. The results of the activity showed that before being given health promotion about acupressure to reduce menstrual pain in adolescent girls, the distribution of the values of 18 young women in Lengkong Village mostly had less knowledge, as many as 7 young women (38.8%) and 11 girls had sufficient knowledge ( 61.1%) after being given health promotion, the distribution of 18 people with good knowledge was 14 people (77.7%) and 4 people had sufficient knowledge (22.2%). This shows that there is an increase in the knowledge of young women after being given health promotion.

Abstrak
Masa remaja terjadi suatu fase perkembangan yang dinamis dalam kehidupan seorang individu, salah satu tanda yang khas pada remaja adalah terjadinya pubertas. Dismenorea adalah rasa sakit atau nyeri pada bagian bawah perut yang terjadi saat wanita mengalami siklus menstruasi. Untuk mengurangi nyeri haid dapat dilakukan dengan cara farmakologi dan non farmakologi. salah satu terapi non farmakologi adalah terapi akupresur. Akupresure adalah sistem pengobatan dengan cara menekan-nekan pada titik-titik tertentu pada tubuh. Hasil pengkajian di Desa Lengkong RT04 RW03 dari 18 remaja putri terdapat 11 remaja putri yang mengalami nyeri haid, Berkaitan dengan masalah tersebut, program pengabdian masyarakat di Desa Lengkong memberi solusi untuk permasalahan nyeri haid pada remaja putri dengan melaksanakan promosi kesehatan tentang akupresure untuk mengurangi nyeri haid. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan remaja putri tentang akupresure untuk mengurangi nyeri haid. Dari hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa pengetahuan remaja putri meningkat setelah dilakukan promosi kesehatan. Kegiatan promosi kesehatan dilaksanakan pada tanggal 12 Juni 2022 di rumah Bapak Basuki dan dihadiri oleh 18 remaj putri. Kegiatan dilakukan melalui 3 tahap yaitu pretest, penyampaian materi dan posttest. Hasil kegiatan diketahui bahwa sebelum diberi promosi kesehatan tentang akupresure untuk mengurangi nyeri haid pada remaja putri distribusi nilai dari 18 remaja putri di Desa Lengkong sebagian besar memiliki pengetahuan kurang, sebanyak 7 remaja putri (38,8%) dan berpengetahuan cukup sebanyak 11 remaja putri (61,1%) setelah diberikan promosi kesehatan distribusi dari 18 orang berpengetahuan baik sebanyak 14 orang (77,7%) dan pengetahuan cukup sebanyak 4 orang (22,2%). Hal ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan remaja putri setelah diberi promosi kesehatan.

References

Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang. (2017). Profil Kesehatan Kabupaten Semarang tahun 2016. [E-book] Available at http:depkes.go.id

Hartono, Y. (2012). Buku Ajar Keperawatan Jiwa. Jakarta: Salembamedik
Hartono.R.I.W. (2012). Akupresure untuk berbagai penyakit dilengkapi dengan terapi gizi medik dan herbalRapha/Andi Publishing.Yogyakarta

Julianti, dkk. (2014). Efektifitas Akupresur Terhadap Disminorea Pada Remaja Putri. Jurnal Online Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau. Vol 1 No 2.

Kumalasari, intan. (2012). Kesehatan Reproduksi Untuk Mahasiswa Kebidanan dan Keperawatan. Jakarta : Salemba Medika

Lubis, N. L. (2013). Psikologis kespro : Wanita dan Kesehatan Reproduksinya di tinjau dari Aspek Fisik dan Psikologinya. Jakarta: Prenada Media Group.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta: Jakarta

Rustam, E. (2015). Gambaran Pengetahuan Remaja Putri Terhadap Nyeri Haid (DISMINOREA) Dan Cara Penanggulangannya. Jurnal Kesehatan Andalas. Vol 4 No 1

Setyowati, H. (2018). Akupresure untuk Kesehatan Wanita Berbasis Hasil Penelitian. Magelang : UNIMMA PRES.

Seung- Hun Cho. (2016). Acupressure for primary dysmenorrhoea:A systematic review Journal Complementary Therapies in Medicine. hal 18, 49-56.

Downloads

Published

2022-07-14

How to Cite

Emiliana, Kristiningrum, W. ., Desi Safitri, Mujahidah, F. ., & Wahyuni, D. . (2022). Akupresure untuk Mengurangi Nyeri Haid pada Remaja Putri di Desa Lengkong RT04 RW03 Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang. Prosiding Seminar Nasional Dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo, 1(1), 304–310. Retrieved from https://callforpaper.unw.ac.id/index.php/semnasdancfpbidanunw/article/view/100