Tetap Sehat dan Bugar di Usia Senja Melalui Senam Lansia di RT 36 dan RT 38 Jalan Borobudur Balikpapan Utara
Abstract
Old age is a period that needs to be given attention because during this time, the elderly experience decline.The elderly need to have their physical and mental health monitored, so the desire and ability to behave healthily are necessary to improve their quality of life. Old age is marked by biological decline, as seen in symptoms of physical deterioration, one of which is cognitive decline. Cognitive function is related to physical activity, which affects its structure and function; every physical movement performed stimulates the brain. The decline in physical abilities causes the elderly to become a high-risk group in managing their health issues. Therefore, it is necessary to provide elderly exercise classes for the elderly. The form of this activity consists of senior citizen exercise sessions conducted by the PKM team from Politeknik Borneo Medistra, with participants being all the senior citizens who are respondents in this activity, totaling 35 seniors who attended. In the implementation of this PKM activity, we also did not forget to provide education and health check-ups for the elderly. The result of this PKM activity is an improvement in the quality of life for the elderly (both physically and mentally), and the outcome of this PKM also includes the publication of articles, making them accessible to anyone who needs literature in the form of related articles. As a suggestion in this PKM, it is recommended to frequently conduct elderly exercise activities in collaboration with the local health center's working area..
Abstrak
Lansia merupakan masa yang perlu diperhatikan karena masa ini lansia mengalami penurunan (proses penuaan). Lansia perlu diperhatikan kesehatannya baik fisik dan mental sehingga keinginan dan kemampuan berperilaku sehat dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas hidup. Usia lanjut ditandai mengalami kemunduran biologis seperti yang terlihat gejala kemunduran fisik salah satunya mengalami kemunduran kemapuan kognitif. Fungsi kognitif berkaitan dengan aktifitas fisik yang berpengaruh pada struktur dan fungsinya, setiap gerakan fisik yang dilakukan memberikan rangsangan kepada otak. Menurunnya kemampuan fisik mengakibatkan lansia menjadi kelompok berisiko tinggi dalam penanganan masalah kesehatannya. Oleh karena itu, perlu diberikan latihan senam lansia pada para lansia. Bentuk dari kegiatan ini berupa latihan senam lansia dari tim PKM Politeknik Borneo Medistra dengan peserta yaitu seluruh lansia yang merupakan responden dalam kegiatan ini sebanyak 52 lansia yang hadir. Dalam pelaksanaan kegiatan PKM ini juga, tidak lupa memberikan edukasi dan pemeriksaan kesehatan bagi lansia. Hasil dari kegiatan PKM ini terjadi peningkatan kualitas hidup lansia (baik fisik dan mental) dan hasil PKM ini juga berupa luaran publikasi artikel sehingga dapat diakses oleh semua orang yang memerlukan literatur dalam bentuk artikel terkait. Sebagai saran dalam PKM ini yaitu agar sering dilakukan kegiatan senam lansia bekerjasama dengan wilayah kerja puskesmas setempat.
References
Akbar, H., Langingi, A. R. C., Darmin, B, H., Sibua, S., & Soleman, S. R. (2021). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kecerdasan Emosional Dalam Mengontrol Kecemasan Pada Penderita Diabetes Mellitus Di Rumah Lukaku Kotamobagu. Jurnal Info Kesehatan, 11(1), 319–323
Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Utara. (2023). Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Minahasa Tenggara 2020-2021. https://mitrakab.bps.go.id/indicator/12/133/1/jumlah-penduduk-menurut-kelompok-umur-dan-jenis-kelamin-di-kabupaten-minahasa-tenggara.html
Dewi, E. R., Falentina Tarigan, E., Azizah, N., Tambun, M., Septriyana, T., & Nancy Sinaga, W. (2021). Pelaksanaan Senam Lansia Untuk Peningkatan Kualitas Hidup Lansia. Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat Dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR), 4, 440–444. https://doi.org/10.37695/pkmcsr.v4i0.1208
Febria;, I. D. N. A. H. N. (2021). Senam Lansia Di Dusun IV Desa Batu Belah. Laporan Pkm Nuniversitas Pahlawan Tuanku Tambusai, 1–22.
Handayani, S. P., Sari, R. P., & Wibisono, W. (2020). Literature Review Manfaat Senam Lansia Terhadap Kualitas Hidup Lansia. BIMIKI (Berkala Ilmiah Mahasiswa Ilmu Keperawatan Indonesia), 8(2), 48–55. https://doi.org/10.53345/bimiki.v8i2.143
Rosmaharani, S., & Noviana, I. (2022). Optimalisasi Status Kesehatan Dengan Senam Lansia Di Desa Bandung. ABDIMASNU: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2). https://doi.org/10.47710/abdimasnu.v2i2.148
Rospia, E. D., Cahyaningtyas, D. K., Lestari, C. I., Amilia, R., Pamungkas, C. E., & Mardiyah WD, S. (2022). Pemberdayaan Lansia Melalui Senam Lansia Sebagai Upaya Meningkatkan Kesehatan Fisik Dalam Mendukung Lansia Tangguh. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(4), 3047–3051. https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i4.11702
Riskesdas. 2018. “Hasil Utama Riset Kesehata Dasar.” Kementrian Kesehatan Republik Indonesia 1–100. doi: 1 Desember 2013.
Rumawas, Marcella Erwina. 2021. “Pengukuran Kualitas Hidup Sebagai Indikator Statu Kesehatan Komprehensif Pada Individu Lanjut Usia.” Jurnal Muara Medika Dan Psikologi Klinis 1(1):71. doi: 10.24912/jmmpk.v1i1.12088.
Siti Aisyah; Retno Sumara; Saidahtul Maifuroh. (2020). Senam Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Mulyorejo Di Puskesmas Mulyorejo Surabaya. LAPORAN PKM UMS, 1(1), 1–24.
Suminar, E., Widiyawati, W., Inayah, Z., & Nikmah, N. (2023). Penyuluhan Senam Lansia Untuk Meningkatkan Kesehatan Di Panti Jompo Lestari. Indonesian Journal of Community Dedication in Health (IJCDH), 3(01), 14–18. https://doi.org/10.30587/ijcdh.v3i01.4752
Tumaloto, Ella. 2019. “Pengembangan Dan Pendampingan Senam Lansia Di Masyarakat Dungalio Kabupaten Gorontalo.” Respiratory.Ung.Ac.Id
Wahyuni, ni putu dewi sri. 2017. “Sehat Dan Bahagia Dengan Senam Bugar Lansia.” Jurnal Penjakora 3(1):66–77.