Literature Review : Faktor –Faktor yang Mempengaruhi Pola Makan Anak Usia 2-7 Tahun
Abstract
Suboptimal feeding practices and food intake in childhood are associated with poor health outcomes in adulthood. This literature review study aims to profile feeding practices, parental perceptions, and dietary diversity in children aged 2-7 years. The type of research is a study using the Literature Review Study method with the aim of analyzing factors that influence the eating patterns of children aged 2-7 years. The search was conducted electronically using a database from 2020 to 2024. The keywords used were "factors", "PMBA", "ASI", "dietary patterns". The search used the keywords above with the ProQuest Direct database according to the inclusion and exclusion criteria. The inclusion criteria were articles in Indonesian and English, articles that could be accessed in full text in PDF format and articles published in 2022-2024. The exclusion criteria were articles other than in English, could not beaccessed in full text PDF and secondary articles (such as review articles). The search results obtained 9 articles and 4 English articles were selected that could be accessed in full text in PDF format. The framework used is PICO (Population, Intervention, Comparison, Outcome). The research sample of children aged 2-7 years then the articles obtained were reviewed, systematically arranged, comparing one article with another, then discussed with other literature and linked so that they can produce appropriate results. The results of the review of 4 journals showed that in general 27.6% of children were exclusively breastfed until the age of 6 months and 62.1% of children were introduced to solid foods before the age of 6 months. More than 60% of children achieved minimum dietary diversity. Thematic analysis identified four themes, including, Mothers' perceptions of their children's diets, External Influences, Personal Experiences and Choices and Feeding Behavior. In conclusion, based on the results of the literature review that we obtained from the 4 articles, it can be concluded that the factors that influence feeding in children aged 2-7 years are Mothers' Perceptions of Their Children's Diets, external influences, personal experiences, choices and feeding behavior. For health workers, namely midwives, nurses and doctors, it is hoped that they can provide education to mothers and child care providers from an early age so that they can provide a diet appropriate to the age of 2-7 year.
Abstrak
Praktik pemberian makan dan asupan makanan yang kurang optimal pada masa kanak-kanak dikaitkan dengan hasil kesehatan yang buruk di masa dewasa. Penelitian metode literatur review ini bertujuan untuk membuat profil praktik pemberian makan, persepsi orang tua, dan keragaman makanan pada anak 2-7. Jenis penelitian merupakan penelitian dengan menggunakan metode Studi Literatur Review dengan tujuan menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi pola makan anak usia 2-7 tahun.Pencarian dilakukan secara elektronik dengan menggunakan database dari 2020 sampai 2024. Keyword yang digunakan adalah “faktor-faktor/factors”, “PMBA”, “ASI”,”pola makan”,. Pencarian menggunakan keyword di atas dengan database ProQuest Direct sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Kriteria inklusi adalah artikel berbahasa Indonesia dan inggris, artikel dapat diakses full text dalam bentuk pdf dan artikel terbitan tahun 2022-2024 Kriteria ekslusi artikel selain berbahasa inggris, tidak dapat diakses full text pdf dan artikel sekunder (seperti artikel ulasan review). Hasil penelusuran diperoleh 9 artikel dan dipilih sebanyak 4 artikel bahasa inggris yang dapat diakses full text dalam format pdf. Kerangka kerja yang digunakan adalah PICO (Populasi, Intervensi, Comparasion, Outcome). Sampel penelitian anak usia 2-7 tahun selanjutnya artikel yang diperoleh di review, disusun sistematis, membandingkan artikel yang satu dengan uang lain, kemudian dibahas dengan literatur lainnya dan dikaitkan sehingga dapat menghasilkan hasil yang sesuai. Hasil tinjuan dari 4 jurnal menunjukkan bahwa secara garis besar 27,6% anak disusui secara eksklusif hingga usia 6 bulan dan 62,1% anak diperkenalkan dengan makanan padat sebelum usia 6 bulan. Lebih dari 60% anak mencapai keragaman makanan minimum. Analisis tematik mengidentifikasi empat tema, termasuk, Persepsi ibu tentang pola makan anak-anak mereka, Pengaruh Eksternal, Pengalaman Pribadi dan Pilihan dan Perilaku Pemberian Makanan. Kesimpulanya berdasarkan hasil literature review yang kami dapat dari 4 artikel tersebut dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi pemberian makan pada anak usia 2-7 tahun adalah Persepsi Ibu terhadap Pola Makan Anaknya, pengaruh eksternal, pengalaman pribadi, pilihan dan perilaku pemberian makanan. Bagi Tenaga kesehatan yaitu bidan, perawat dan dokter, diharapkan dapat memberikan edukasi kepada ibu,pengasuh anak sejak dini agar mereka dapat memberikan pola makan sesuai usia mulai 2-7 tahun.
References
Anderson, JW, Johnstone, BM, & Remley, DT (1999). Menyusui dan perkembangan kognitif Sebuah meta-analisis. American Journal of Clinical Nutrition,70(4), 525-535 https://doi.org/10.1093/ajcn/70.4.525
Arimond, M., & Ruel, M. T. (2004). Keragaman makanan dikaitkan dengan status gizi anak: Bukti dari 11 survei demografi dan kesehatan. Journal of Nutrition, 134(10), 2579-2585.https://doi.org/ 10.1093/jn/134.10.2579
Azur, M. J., Stuart, E. A., Frangakis, C., & Leaf, P. J. (2011). Imputasi berganda dengan persamaan berantai: Apa itu dan bagaimana cara kerjanya? International Journal of Methods in Psychiatric Research, 20(1), 40-49. https://doi.org/10.1002/mpr.329
Bayley, N. (2005). Skala Bayley untuk perkembangan bayi dan balita-edisi ketiga:Manual administrasi. Penilaian Harcourt.
Bhutta, Z. A., Victora, C., Boerma, T., Kruk, M. E., Patton, G., Black, M. M., Sawyer, S., Horton, S., Black, R. E., & Horton, R., Kelompok Pengarah Lancet Optimising Child Health Series. (2019). Mengoptimalkan kontinum kesehatan dan perkembangan anak dan remaja.Lancet, 393(10176), 1080-1082.
Khaliq, A.; Qamar, M.; Hussaini, SA; Azam, K.; Zehra, N.; Hussain, M.; Jaliawala, HA Penilaian pengetahuan dan praktik tentang menyusui dan penyapihan di antara ibu yang bekerja dan yang tidak bekerja.Asosiasi Medis Pak J.Tahun 2017Bahasa Indonesia:67, 332–338.
Di Benedetto, MG; Bottanelli, C.; Cattaneo, A.; Pariante, CM; Borsini, A. Faktor gizi dan imunologi dalam ASI: Peran dalam transmisi antargenerasi dari psikopatologi ibu ke perkembangan anak.Otak Berperilaku Imun.Tahun 2020 Bahasa Indonesia: 85, 57–68. [Referensi silang[ Bahasa Indonesia]Bahasa Indonesia: PubMed[Bahasa Indonesia]
Yi, DY; Kim, SY Komposisi dan Fungsi ASI dalam Kesehatan Manusia: Dari Komponen Nutrisi hingga Mikrobioma dan MikroRNA.NutrisiTahun 2021Bahasa Indonesia:13, 3094. [Referensi silang[ Bahasa Indonesia]Bahasa Indonesia: PubMed[Bahasa Indonesia]
Sohail, J.; Khaliq, A. Pengetahuan, Sikap dan Praktik Ibu Mengenai Pemberian Kolostrum kepada Bayi Baru Lahir di Pedesaan Pakistan: Sebuah Studi Lintas Seksi. Universitas Kedokteran Khyber J.Tahun 2017Bahasa Indonesia:9, 192–196.
Chai, Y.; Nandi, A.; Heymann, J. Apakah perpanjangan durasi cuti hamil berbayar yang ditetapkan undang-undang dapat meningkatkan praktik menyusui? Bukti dari 38 negara berpendapatan rendah dan menengah.BMJ Global KesehatanTahun 2018Bahasa Indonesia:3Bahasa Indonesia: e001032. [Referensi silang[ Bahasa Indonesia]Bahasa Indonesia: PubMed[Bahasa Indonesia]
Organisasi Kesehatan Dunia.Indikator untuk Menilai Praktik Pemberian Makanan pada Bayi dan Anak Kecil: Bagian 1: Definisi: Kesimpulan dari Pertemuan Konsensus yang Diselenggarakan pada 6–8 November 2007 di Washington, DC, AS; Organisasi Kesehatan Dunia: Jenewa, Swiss, 2008.
Eidelman, AI; Schanler, RJ Menyusui dan penggunaan ASI.PediatriTahun 2012Bahasa Indonesia:129, e827–e841. Organisasi Kesehatan Dunia. Intervensi menurut Target Global. Tersedia daring:https://www.who.int/elena/global-targets/en/ (diakses pada 4 Maret 2022).
Olang, B.; Heidarzadeh, A.; Strandvik, B.; Yngve, A. Alasan yang diberikan oleh ibu untuk menghentikan menyusui di Iran.Int. Menyusui. J.Tahun 2012Bahasa Indonesia:7,
Zeleke, LB; Gebremichael, MW; Adinew, YM; Gelaw, KA Praktik Penyapihan yang Tepat dan Faktor-Faktor Terkait pada Bayi dan Anak Kecil di Ethiopia Barat Laut.Jurnal Nutrisi Metab.Tahun 2017Bahasa Indonesia:Tahun 2017, 9608315.
Falkner, F.Gizi Bayi dan Anak di Seluruh Dunia: Isu dan Perspektif; CRC Press: Boca Raton, FL, AS, 1991.
Khaliq, A.; Wraith, D.; Nambiar, S.; Miller, Y. Tinjauan tentang prevalensi, tren, dan faktor penentu bentuk-bentuk malnutrisi yang terjadi bersamaan pada neonatus, bayi, dan anak- anak.Kesehatan Masyarakat BMCTahun 2022Bahasa Indonesia:22, 879. [Referensi silang[Bahasa Indonesia]
Khaliq, A.; Wraith, D.; Miller, Y.; Nambiar-Mann, S. Prevalensi, tren, dan determinan sosial ekonomi dari bentuk-bentuk kekurangan gizi yang terjadi bersamaan di antara anak-anak di bawah usia lima tahun di Pakistan.NutrisiTahun 2021Bahasa Indonesia:13, 4566. [Referensi silang[ Bahasa Indonesia]Bahasa Indonesia: PubMed[Bahasa Indonesia]
Dana Anak-Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa. Survei Gizi Nasional 2018, Laporan Temuan Utama. 2019. Tersedia daring:https://www. unicef.org/pakistan/survei-gizi-nasional-2018(diakses pada 21 Oktober 2020).
Akhtar, S. Malnutrisi di Asia Selatan—Penilaian ulang yang kritis.Kritik. Pdt. Ilmu Pangan. Nutrisi.Tahun 2016Bahasa Indonesia:56, 2320–2330. [Referensi silang[ Bahasa Indonesia]Bahasa Indonesia: PubMed[Bahasa Indonesia]
Stephenson, LS; Latham, MC; Ottesen, EA Malnutrisi global.Parasitologitahun 2000Bahasa Indonesia:121Bahasa Indonesia: S5–S22.Referensi silang[Bahasa Indonesia]
Demilew, YM; Tafere, TE; Abitew, DB Praktik pemberian makanan pada bayi dan anak kecil di kalangan ibu dengan anak usia 0–24 bulan di daerah kumuh Kota Bahir Dar, Ethiopia.Int. Menyusui. J. Tahun 2017 Bahasa Indonesia:12, 26. [Referensi silang[ Bahasa Indonesia]Bahasa Indonesia: PubMed[Bahasa Indonesia]
Kolčić, I. Beban ganda kekurangan gizi: Penggerak diam-diam beban ganda penyakit di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah.Jurnal Kesehatan GlobalTahun 2012Bahasa Indonesia:2, 020303. [Referensi silang[Bahasa Indonesia]
Goates, S.; Du, K.; Braunschweig, CA; Arensberg, MB Beban ekonomi kekurangan gizi terkait penyakit di tingkat negara bagian. PLOS SATUTahun 2016Bahasa Indonesia:11Bahasa Indonesia: e0161833. [Referensi silang [ Bahasa Indonesia]Bahasa Indonesia: PubMed[Bahasa Indonesia]
Jones, G.; Steketee, RW; Black, RE; Bhutta, ZA; Morris, SS Berapa banyak kematian anak yang dapat kita cegah tahun ini?Lansettahun 2003Bahasa Indonesia: 362, 65–71. [Referensi silang[Bahasa Indonesia]
Organisasi Kesehatan Dunia. Anak-anak: Mengurangi Angka Kematian. 2019. Tersedia daring:https://www.who.int/news-room/ factsheets/detail/children-reducing-mortality(diakses pada 27 Maret2020)
Survei Demografi dan Kesehatan Pakistan. Survei Demografi dan Kesehatan Pakistan2017–2018.dhsprogram.com/pubs/pdf/FR354/FR354.pdf(diakses pada 19Oktobe2019).
Survei Demografi dan Kesehatan Pakistan. Survei Demografi dan Kesehatan Pakistan 1990–1991. dhsprogram.com/pubs/pdf/FR29/FR29.pdf(diakses pada 19 Oktober 2019).
Finane et al., The Influence of Maternal Feeding Practices on Preschool Children’s Health, dalam Jurnal Keperawatan
Penelitian terkait edukasi kesehatan terhadap pola makan sehat di TK Dharmawanita RSJ Lawang.
WHO. Infant and Young Child Feeding Guidelines.
Kementerian Kesehatan RI. Pedoman MP-ASI.
Jansen PW et al., Children’s Eating Behavior, Feeding Practices of Parents, International Journal of Behavioral Nutrition.
IDAI, Panduan Praktis MP-ASI untuk Anak Indonesia.
WHO. Infant and Young Child Feeding Guidelines.
Jansen PW et al., Children’s Eating Behavior, Feeding Practices of Parents , International Journal of Behavioral Nutrition.
Murashima et al., _ Maternal Parenting Behaviors and Food Preferences , Journal of
Nutrition Education and Behavior.
