Efektivitas Senam Kegel Terhadap Proses Penyembuhan Luka Perineum Ibu Post Partum

Authors

  • Ana Sulisnani Universitas Ngudi Waluyo
  • Luvi Dian A Universitas Ngudi Waluyo
  • Andini Setyo Utami Universitas Ngudi Waluyo
  • Nabila Nurlaila Fatonah Universitas Ngudi Waluyo
  • Vera Septiani Universitas Ngudi Waluyo
  • Natalia Ice Universitas Ngudi Waluyo

Keywords:

Postpartum, nifas, luka perineum senam kegel

Abstract

The puerperium is a period that begins after the birth of the placenta and ends when the uterine organs return to their pre- pregnancy state. Lasts for approximately 6 weeks or 42 days, but overall it will recover within 3 months (Anggraini, 2010). At the time of delivery, the mother may experience perineal lacerations. Perineal lacerations are tears that occur in the perineum during the birth process. Perineal lacerations can be classified based on the degree of laceration, namely grade I, degree II, degree III, and degree IV. Tear of the birth canal always results in bleeding in varying amounts. Sources of bleeding can come  from  the perineum,  vagina, cervix, and uterine tears (Uteri Rupture). Tears of the birth canal are often found in delivery assistance by traditional birth attendants. Delivery assistance by health personnel with low risk has mild complications so that it can reduce maternal and perinatal mortality (MMR) (Manuaba, 2018). Inhibitors to the success of wound healing are malnutrition, smoking, wound healing, lack of mobilization and infection. Kegel exercises are exercises to strengthen the pelvic muscles discovered by Dr. Arnold Kegel. Pelvic muscles or PC (Pubococcygeal Muscle) are muscles that are attached to the pelvic bones like a swing and play a role in moving the organs in the pelvis, namely the uterus, bladder and intestines (Widianti and Proverawati, 2010). The purpose of this literature review is to determine the effectiveness of Kegel exercises for the perineal wound healing process. The research used in this study is a literature review. Article searches were carried out using Google Scholar and Pubmed with the keywords Management of perineal wound healing. The selected articles are articles in Indonesian and English published from 2017 to 2022 as many as eight articles which can be accessed in full text in pdf format. The results of this study indicate that Kegel exercises can accelerate the healing process of perineal wounds.

 

Abstrak

Masa nifas merupakan masa dimulai setelah plasenta lahir dan berakhir ketika alat alat kandungan kembali seperti Keadaan sebelum hamil. Berlangsung selama kirakira 6 minggu atau 42 hari, namun secara keseluruhan akan pulih dalam waktu 3 bulan (Anggraini, 2010). Pada saat persalinan, ibu bisa mengalami laserasi perineum. Laserasi perineum merupakan robekan yang terjadi pada perineum sewaktu proses persalinan. Laserasi perineum dapat diklasifikasikan berdasarkan derajat laserasi yaitu derajat I, derajat II, derajat III, dan derajat IV.Robekan jalan lahir selalu memberikan perdarahan dalam jumlah yang bervariasi banyaknya. Sumber perdarahan dapat berasal dari perineum, vagina, serviks, dan robekan uterus (Ruptura Uteri). Robekan jalan lahir banyak dijumpai pada pertolongan persalinan oleh dukun. Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan dengan risiko rendah mempunyai komplikasi ringan sehingga dapat menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) maupun perinatal (Manuaba, 2018). Penghambat keberhasilan penyembuhan luka adalah malnutrisi, merokok, penyembuhan luka, kurang mobilisasi dan infeksi. Senam kegel adalah senam untuk menguatkan otot panggul yang ditemukan oleh Dr. Arnold Kegel. Otot panggul atau PC (Pubococcygeal Muscle) adalah otot yang melekat pada tulangtulang panggul seperti ayunan dan berperan menggerakkan organ-organ dalam panggul yaitu rahim, kantong kemih, dan usus (Widianti dan Proverawati, 2010). Tujuan dari literature review ini adalah untuk mengetahui efektivitas dari senam kegel untuk proses penyembuhan luka perineum. Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah literature review. Penulusuran artikel dilakukan menggunakan Google Scholar dan Pubmed dengan kata kunci Penatalaksanaan penyembuhan luka perineum. Artikel yang dipilih adalah artikel berbahasa Indonesia dan Inggris yang dipublikasikan sejak tahun 2017sampai dengan 2022 sebanyak delapan artikel yang dapat diakses fulltext dalam format pdf. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa senam kegel dapat mempercepat proses penyembuhan luka perineum.

References

Ari, dkk. 2016. Efektivitas Senam Kegel Terhadap Waktu Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Postpartum Normal. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes: Volume VII Nomor 4.

Eka, dkk. 2020. Pengaruh Senam kegel terhadap Penyembuhan Luka pada Ibu Post Partum. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sei Betik: Vol. 15 No. 2

Purwaningrum, Ratna Budi dan Ita Herawati. 2022. Pengaruh Senam Kegel terhadap Penyembuhan Luka Perineum pada Ibu Post Partum. Wellness and Healthy Magazine : Vol. 4 No. 2

Rena, dkk. 2017. Hubungan Mobilisasi Dini Dengan Kombinasi Senam Kegel Terhadap Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Postpartum Di Bidan Praktik Mandiri (Bpm) Dince Safrina Pekanbaru. Jurnal Proteksi Kesehatan : Vol. 6 No. 2

Citra, dkk. 2014. Analisis Pengetahuan Dan Tindakan Senam Kegel Terhadap Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Purwokerto Selatan. Pharmacy : Vol. 11 No. 01

Downloads

Published

2023-02-24

How to Cite

SULISNANI, A., A, L. D., Utami, A., Nurlaila, N., Septiani, V., & Ice, N. (2023). Efektivitas Senam Kegel Terhadap Proses Penyembuhan Luka Perineum Ibu Post Partum. Prosiding Seminar Nasional Dan CFP Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo, 1(2), 1029–1038. Retrieved from https://callforpaper.unw.ac.id/index.php/semnasdancfpbidanunw/article/view/268