The Effect of Endorphin Massage on Decreased Anxiety Levels of Pregnant Womenin The Third Trimester
Keywords:
anxiety levels, endorphine massage, pregnant women in the third trimesterAbstract
Pregnancy is a condition in which a woman experiences physical and psychological changes that cause discomfort and anxiety. One of the efforts made to decrease anxiety levels by using relaxation therapy, one of which is the endorphin massage, which functions as increasing relaxation, feeling comfortable, reducing pain or aches and reducing anxiety. The endorphin massage aims to relieve pain and promote relaxation by triggering feelings of comfort and reducing anxiety. This study aims to determine the effect of endorphin massage on reducing anxiety levels in third trimester pregnant woman. The research design used was a quasy-experimental research design with a one-group pretest-posttest type design. The total population are 35 respondents. The sampling method used purposive sampling, and the sample were 20 respondents. The data were collected using the Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) questionnaire to measure the levels of anxiety and intervention with the endorphin massage. Statistical testing was carried out using the dependent t-test.. The average anxiety level of pre endorphine massage is mild to moderate anxiety with a mean of 15.09 and the average anxiety level of post endorphine massage respondents is mild anxiety with a mean 11.07. The result of t-test p=0,001 (p <0.05) showed that endorphin massage effective to decrease anxiety levels. The result of this study suggest to consider using endorphin massage to decrease anxiety level in third semester of pregant woman and other setting.
Abstrak
Kehamilan adalah suatu kondisi dimana seorang wanita mengalami perubahan fisik dan psikis yang menimbulkan rasa tidak nyaman dan kecemasan. Salah satu upaya yang dilakukan untuk menurunkan tingkat kecemasan dengan menggunakan terapi relaksasi, salah satunya adalah pijat endorfin, yang berfungsi meningkatkan relaksasi, perasaan nyaman, mengurangi rasa sakit atau nyeri dan mengurangi kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pijat endorfin terhadap penurunan tingkat kecemasan pada ibu hamil trimester III. Desain penelitian yang digunakan adalah quasy-experimental research design dengan tipe one-group pretest-posttest design. Jumlah populasi sebanyak 35 responden. Metode sampling menggunakan purposive sampling dengan sampel sejumlah 20 responden. Pengumpulan data menggunakan kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) untuk mengukur tingkat kecemasan dan memberikan perlakuan dengan pijat endorfin. Pengujian statistik dilakukan dengan menggunakan dependent t-test Rata-rata tingkat kecemasan responden sebelum dilakukan pijat endorfin adalah kecemasan ringan sampai sedang dengan rerata 15,09 dan rerata tingkat kecemasan responden setelah dilakukan pijat endorfin adalah kecemasan ringan dengan rerata 11,07. Hasil uji-t p=0,001 (p<0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pijat endorfin efektif untuk menurunkan tingkat kecemasan. Kajian ini dapat menjadi pertimbangan untuk menerapkan pijat endorfin, khususnya untuk menurunkan tingkat kecemasan ibu hamil trimester III dan dalam lingkup yang lebih luas.
Downloads
References
Afiyah, R. K. (2017). Effectiveness of Endorphin Massage Against Anxiety The Face of Labor on Mother Primigravida In The Region of Clinics Jagir Surabaya. Proceeding of Surabaya International Health Conference, 1, 317–324
Alza, N. & Ismarwati, I. (2018). Faktor-faktor yang mempengaruhi kecemasan ibu hamil trimester III. Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan Aisyiyah. https://doi.org/10.31101/jkk.205
Apriani, L. A. & Faiqah, S. (2017). Pengaruh Metode Pijat Endorphine Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Gunung Sari Tahun 2017 The Effect of Endorphine Massage Method on the Level of Anxiety of Postpartum Mothers in Local Goverment Health Center of Gunung Sari o. Journal Kedokteran Yarsi, 25(3), 163–171.
Aprillia, Y.(2011). Siapa Bilang Melahirkan Itu Sakit. Yogyakarta: Andi Offset
Deklava, L.,et al. (2015),Causes of anxiety during pregnancy, Procedia - Social and Behavioral Sciences 205 ( 2015 ) 623 – 626, 6th World conference on Psychology Counseling and Guidance,14-16May
Dinkes Prov Jateng. Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah 2015. Dinas Kesehataan Kota Semarang
Fitriana, & Putri, N. A. (2017). Pengaruh Pijat Endorphin (Endorphin Massage) terhadap Intensitas Nyeri Kala I Pada Ibu Primipara. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik.
Fisher,J., et.al.(2013). Prevalence and risk factors for symptoms of common mental disorders in early and late pregnancy in Vietnamese women: A prospective population-based study. Journal of Affective Disorders. Volume 146,Issue 2, 5 April 2013, Pages 213-219
Kesehatan, J., & Tunas, B. (2017). Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada Volume 17 Nomor 2 Agustus 2017. 17.
Kementrian Kesehatan. RI. (2018). Profil Kesehatan Indonesia-2017. Jakarta: Kemenkes RI. Diakses pada tanggal 12 Oktober 2020 dari http://www. depkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan- Indonesia/ profil-kesehatan- Indonesia-tahun-2017.pdf
Koren, K. (2017). “Deep Tissue Massage: What Are Talking About?” Journal of Bodywork & Movement Therapies.
Kuswandi, L. (2014). Hynobirting a Gentle Way to Give Birth. Jakarta: Pustaka Bunda.
Maemunah.(2011). Kecemasan Ibu Hamil Menjelang Persalinan Pertama.Jurnal : Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang.
Maesaroh, S., et.al. (2019). Pengaruh Endorphin Massage Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Pengaruh Endorphin Massage Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Bersalin Multipara Kala 1. Wellness and Healthy Magazine.
Maternity, Dainty dkk.(2017). Asuhan Kebidanan Komunitas. Yogyakarta: Penerbit ANDI
Putri R, M., Mulyani, N., & Diana, H. (2017). Pengaruh Endorphine Massage Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas Cibeureum Kota Tasikmalaya Tahun 2017. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-Ilmu Keperawatan, Analis Kesehatan Dan Farmasi.
Putri R., M. (2018). Pengaruh Endorphine Massage terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Primigravida Usia Kehamilan >36 Minggu dalam Menghadapi Persalinan di Wilayah Kerja Puskesmas Cibeureum Kota Tasikmalaya Tahun 2017. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada
Rama, M. P., dkk. (2017). Pengaruh Endorphine Massage Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Primigravida Usia Kehamilan >36 Minggu. Prosiding SainsTeKes Semnas MIPAKes UMRi Vol: 1 / Agustus.
Solehati, T & Kosasih CE. (2015). Konsep dan Aplikasi Relaksasi dalam Keperawatan Maternitas. Bandung : PT Refika Aditama
Sujarweni, Wiratna V.(2014). Dasar-Dasar Metodologi Penelitian Klinis. Yogyakarta: Gava Media
Sukmaningtyas, W., & Windiarti, P. A. (2016). Efektivitas Endorphine Massage Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Bersalin Primipara. Jurnal Bidan Prada Vol 7 no.1.
Syukrini,R.D.(2016). Pengaruh aromaterapi terhadap tingkat kecemasan pada ibu persalinan kala I di kamar bersalin Rsu Kab. Tangerang. 2016.
Walyani, Elisabeth, Siwi.(2015). Asuhan Kebidanan pada Kehamilan. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Widiastini, L. P. (2015). Pengaruh Massage Endorphin terhadap Kecemasan Ibu Hamil dalam Menghadapi Proses Persalinan di Puskesmas Denpasar Utara III. Jurnal Dunia Kesehatan 5 (2) Hal.72–75.
Ysmael, F.E.B. 2011. “Music on Thesecond Stage of Labor Among Women in the First Pregnancy. Cebu Normal University.” Cebu Normal University. Internasional Peer Reviewed Journal.
Zumrut, Y.S. 2018. “The Effect of Foot Reflexology on the Anxiety Levels of Women in Labor.” The Journal of Alternative and Complementary Medicine.